bisnis
Iran umumkan kesepakatan pembelian seratus Boeing senilai US$ 17 miliar
"Kami memiliki 250 pesawat, 230 diantaranya mesti diganti," kata Abidzadeh.
19 Juni 2016 13:41Penumpang maskapai asal Iran Mahan Air tengah memasuki pesawat tujuan Kota Masyhad, Iran, dari Bandar Udara Mehrabad di Ibu Kota Teheran, Iran, 4 Juni 2016. (Faisal Assegaf/Albalad.co)
Faisal Assegaf
Ali Abidzadeh, kepala badan otoritas penerbangan sipil Iran, hari ini mengumumkan kesepakatan dengan Boeing soal pembelian seratus pesawat penumpang. Namun dia bilang total harga US$ 17 miliar belum final dan detail kesepakatan bakal disampaikan kemudian.
"Kami memiliki 250 pesawat, 230 diantaranya mesti diganti," kata Abidzadeh kepada surat kabar pemerintah. Dia menambahkan kesepakatan itu masih memerlukan persetujuan dari pemerintah Amerika Serikat.
Iran telah memesan sekitar 200 pesawat dari tiga pabrikan Barat sejak pertengahan Januari lalu, ketika sanksi ekonomi atas negara Mullah itu dicabut.
Boeing Rabu lalu membenarkan pihaknya tengah mengadakan perundingan dengan maskapai-maskapai Iran tertarik membeli pesawat penumpang. "Kami telah mengadakan diskusi dengan maskapai-maskapai Iran telah disetujui oleh pemerintah Amerika soal kemungkinan membeli pesawat penumpang komersial Boeing dan layanannya," ujar perusahaan ini melalui surat elektronik kepada kantor berita AFP.
Abidzadeh menjelaskan Boeing telah meminta persetujuan akhir dari Departemen Keuangan Amerika untuk penjualan pesawat ke Iran.
Iran Januari lalu telah mencapai kesepakatan dengan Airbus buat membeli 118 pesawat penumpang seharga US$ 27 miliar. Namun kontrak penjualan ini masih membutuhkan persetujuan Departemen Keuangan Amerika, sebab lebih dari sepuluh persen komponen Airbus berasal dari negara adikuasa itu.