bisnis
Kekayaan pribadi di Arab Saudi berjumlah US$ 2 triliun pada 2020
Laporan BCG menyatakan dalam lima tahun ke depan, kekayaan pribadi di seantero Timur Tengah bakal berjumlah US$ 11,8 triliun.
17 Juli 2016 01:12Pangeran Al-Walid bin Talal dari Arab Saudi. (Arab News)
Faisal Assegaf
Jumlah kekayaan pribadi di Arab Saudi bakal melonjak menjadi US$ 2 triliun palinhg lambat 2020, menurut laporan terbaru dilansir the Boston Consulting Group (BCG).
BCG, didirikan pada 1963, adalah perusahaan konsultan manajemen berkantor pusat di Kota Boston, Negara Bagian Massachusetts, Amerika Serikat. BCG memiliki 85 kantor cabang di 48 negara dengan pendapatan US$ 4,55 miliar pada 2014.
BCG menyebutkan pertumbuhan kekayaan pribadi di negara Kabah itu terutama didorong oleh saham (4,4 persen), uang tunai dan deposit (1,9 persen), dan obligasi (1,4 persen).
Laporan BCG menyatakan dalam lima tahun ke depan, kekayaan pribadi di seantero Timur Tengah bakal berjumlah US$ 11,8 triliun, sebanyak 22,7 persen di antaranya berada di Arab Saudi, Uni Emirat Arab, dan Kuwait.
Dari perkiraan kekayaan privat US$ 2 triliun di Saudi itu, seitar 4,8 persen akan dimiliki keluarga berharta di atas US$ 100 juta, 4,1 persennya kepunyaan keluarga berkekayaan antara US$ 20 juta hingga US$ 100 juta, dan 2,6 persen lainnya dikuasai keluarga berharta US$ 1 juta sampai US$ 20 juta.