bisnis
IMF setujui pinjaman US$ 732 juta buat Yordania
pinjaman dari IMF itu akan dipakai buat mengurangi utang pemerintah Yordania, berjumlah 77 persen dari total produk domestik bruto (PDB) paling lambat 2021, dari rasio utang saat ini 94 persen dari PDB.
25 Agustus 2016 03:30Seorang lelaki melewati bangunan kuno Teater Romawi di kota tua Al-Balad di Ibu Kota Amman, Yordania, 26 April 2015. (Faisal Assegaf/Albalad.co)
Faisal Assegaf
IMF (Dana Moenter Internasional) telah menyetujui pemberian pinjaman sebesar US$ 732 juta kepada pemerintah Yordania. Pinjaman berjangka tiga tahun ini bakal digunakan buat menyokong reformasi ekonomi dan keuangan, serta mempercepat pertumbuhan ekonomi negara Arab itu.
Lewat keterangan tertulis kemarin, IMF bilang US$ 72,3 juta dari total pinjaman mesti dilunasi segera, sedangkan sisanya dibayarkan sesuai masa berlaku utang.
Sesuai kesepakatan, pinjaman dari IMF itu akan dipakai buat mengurangi utang pemerintah Yordania, berjumlah 77 persen dari total produk domestik bruto (PDB) paling lambat 2021, dari rasio utang saat ini 94 persen dari PDB.
Utang Yordania melonjak hingga hampir sepertiga dari US$ 32 miliar cadangan devisa akibat kelesuan ekonomi, sehingga pendapatan negara dan bantuan asing berkurang.
IMF bilang Yordania mesti meningkatkan tingkat persaingan untuk memacu pertumbuhan ekonomi, lemah lantaran ketidakstabilan di kawasan Timur Tengah telah merusak sentimen investor, menurunkan ekspor dan pendapatan dari sektor wisata, serta meningkatkan jumlah pengangguran.