kabar
Perempuan Saudi bercadar diusir dari mal karena tangannya kelihatan
Mal Rasyid di timur Saudi melarang pengunjung berambut acak-acakan, berpiyama, berpakaian mini, dan bersepatu roda.
26 Mei 2015 09:46Perempuan Saudi bercadar diusir dari mal karena tangannya kelihatan. (dailymail.co.uk)
Seorang polisi syariah Arab Saudi mengusir satu perempuan bercadar dan berabaya serba hitam dari sebuah pusat belanja lantaran pergelangan tangannya terlihat. Lelaki berjenggot dan berkafiyeh merah ini menilai tindakan itu tidak senonoh.
Peristiwa luar biasa ini berlangsung di Mal Barzan di Kota Hail, barat daya Saudi. Dalam rekaman video tersebar di Internet ini, polisi syariah itu memanggil dan memerintahkan wanitas nahas itu keluar dari mal.
Rekaman setengah menit itu menunjukkan perempuan ini masuk ke dalam pusat belanja Barzan dengan tangan terbuka. Dalam hitungan detik satu polisi syariah berjenggot memanggil dia dan meminta dia memakai sarung tangan. "Pergilah...jangan berkata apa-apa...Pakai sarung tangan," kata pria itu seraya menghalangi perempuan ini memasuki sebuah toko.
Para pejabat dari pasukan polisi syariah Saudi mengatakan bakal menyelidiki insiden ini. Fahad al-Amir, juru bicara kepolisian syariah Hail, bilang pihaknya akan mengambil tindakan diperlukan sesuai hasil investigasi.
Sejumlah media lokal menyebutkan polisi syariah ini mulanya mendekati perempuan itu setelah mendapat laporan dia duduk dekat seorang lelaki penjaga toko.
Sejak tersebar luas, rekaman video ini sudah ditonton ribuan kali. Klip ini muncul beberapa hari setelah Mal Ar-Rasyid di timur Saudi melarang pengunjung berambut acak-acakan. Pengelola pusat belanja ini juga tidak membolehkan orang datang membawa anjing.
Manajer mal mengungkapkan larangan itu diberlakukan sehabis dia menerima laporan soal banyak binatang dan orang-orang berpenampilan tidak islami di pusat belanja Rasyid. Pengunjung berpakaian mini, berpiyama, atau bersepatu roda juga bakal dilarang.
Perempuan Saudi diwajibkan berabaya dan berjilbab saban kali keluar rumah. Mereka mesti meminta izin muhrim bila ingin bekerja dan menikah.
Arab Saudi satu-satunya negara di dunia mengharamkan kaum hawa mengemudi mobil.