kabar
Arab Saudi larang National Geographic edisi Paus Fransiskus
Karena alasan budaya.
09 September 2015 15:27Majalah National Geographic edisi Agustus 2015 menampilkan laporan utama soal Paus Fransiskus. (worldreligionews.com)
Pemerintah Arab Saudi telah melarang penjualan majalah National Geographic dengan laporan utama soal Paus Fransiskus terbitan Agustus lalu. Riyadh menyebut karena alasan budaya.
"Para pembaca tercinta di Arab Saudi, kami meminta maaf Anda tidak bisa menerima majalah edisi Agustus," tulis As-Saad Umar al-Minhali, pemimpin redaksi National Geographic Timur Tengah, dalam bahasa Arab di akun Twitternya. "Menurut perusahaan distribusi, majalah ditolak masuk (Arab Saudi) dengan alasan budaya."
Sejauh ini tidak ada komentar dari pemerintah negara Kabah itu. Majalah Foreign Policy berspekulasi pelarangan peredaran National Geographic edisi Paus Fransiskus ini lantaran laporan utama menggambarkan pemimpin Takhta Suci Vatikan itu tengah melaksanakan revolusi senyap untuk mengubah Gereja Katolik Roma.
Lelaki kelahiran Buenos Aires, Argentina, ini dikenal ramah dan sederhana. Sebagai Paus, dia memilih tinggal di wisma tamu Domus Sanctae Marthae dibanding Istana Apostolic. Dia lebih suka memakai cincin kepausan terbuat dari perak ketimbang emas.
Paus Fransiskus juga sudah meminta maaf secara terbuka atas pelecehan seksual dilakoni para pastor di banyak negara, terutama Eropa, selama bertahun-tahun.