kabar
Ketambahan 1.701 kasus baru, jumlah pengidap Covid-19 di Saudi jadi 35.432 orang
Penderita Covid-19 di Makkah meningkat jadi 7.656 orang, termasuk 99 meninggal.
08 Mei 2020 13:34Ibu Kota Riyadh, Arab Saudi. (Arabian Business)
Faisal Assegaf
Juru bicara Kementerian Kesehatan Arab Saudi Muhammad Abdil Ali hari ini bilang dalam 24 jam terakhir terdapat 1.701 penderita baru virus corona Covid-19, menyebabkan jumlah pengidap virus ini meningkat dari 33.731 menjadi 35.432 orang. Korban meninggal bertambah sepuluh menjadi 229 orang.
Kesepuluh korban baru wafat itu yakni masing-masing empat orang di Makkah dan Jeddah, serta masing-masing satu orang di Madinah dan Riyadh. Sehingga jumlah penderita Covid-19 mengembuskan napas terakhir di Makkah menjadi 99 orang, Jeddah (61 orang), Madinah (37 orang), Riyadh (12 orang).
Sebanyak 20 pengidap Covid-19 lainnya sudah menemui ajal terjadi Dammam (4 orang), Al-Hafuf (4 orang), Al-Khobar (3 orang), Al-Jubail (2 orang), Al-Buraidah (2 orang), Khamis Musyaith (1 orang), Al-Badaa (1 orang), Qatif (1 orang), Tabuk (1 orang), dan Jazan (1 orang).
Dari 1.701 pasien baru Covid-19 ini, 246 terjadi di Kota Makkah. Alhasil, jumlah pengidap Covid-19 di kota suci ini meningkat dari 7.410 menjadi 7.656 orang, termasuk 99 meninggal.
Di Madinah ketambahan 308 orang, sehingga angkanya naik dari 5.356 ke 5.664, termasuk 37 orang wafat.
Sebanyak 142 penderita baru ada di Riyadh, menyebabkan jumlah pengidap Covid-19 di ibu kota Arab Saudi ini meningkat dari 5.495 menjadi 5.637 orang, termasuk 12 mengembuskan napas terakhir.
Sedangkan di Jeddah terdapat 373 pengidap baru, membuat jumlah penderita Covid-19 di kota ini naik dari 5.660 menjadi 6.033, mencakup 61 orang menemui ajal.
Makkah, Jeddah, Madinah, dan Riyadh masih merupakan empat kota dengan jumlah penderita Covid-19 terbanyak di Arab Saudi.
Raja Salman bin Abdul Aziz telah memperpanjang jam malam secara nasional hingga waktu belum ditentukan.